Rakornas PAVETI Tahun 2025, Rapatkan Barisan dan Konsolidasi Rencana Menuju Paramedik Veteriner Indonesia yang Profesional, Solider dan Mandiri

Jakarta Timur - Kegiatan Rapat Koordinasi Nasional Tahun 2025 dan Peringatan HUT ke 25 Perkumpulan Paramedik Veteriner Indonesia (PAVETI) dilaksanakan selama 2 (dua) hari mulai tanggal 04-05 Februari 2025. Peserta kegiatan adalah Pengurus pada Dewan Pengurus Pusat (DPP), Dewan Pengurus Daerah (DPD), Dewan Pengurus Cabang (DPC). Pengurus Organisasi Non Teritorial (ONT) Ikatan Paramedik Karantina Hewan Indonesia (IPKHI), perwakilan Komisariat ONT, dan anggota aktif PAVETI.

Kegiatan Rakornas PAVETI Tahun 2025 dengan mengambil tema “Melalui Rakornas & Hari Ulang Tahun Perak PAVETI Kita Kobarkan Semangat Profesional, Solider, Mandiri (Proderman) Paramedik Veteriner Indonesia Menuju Indonesia Emas 2045” dibuka langsung oleh Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Dr. drh. Agung Suganda, M.Si

didampingi Ketua Umum DPP PAVETI Wijayati Andadari, S.E, Direktur Kesehatan Hewan Ditjen PKH Drh. Imron Suandy, M.V.P.H, Direktur Manajemen Risiko KH Barantin drh. Anes Doni Kriswito, M.Si
dan. Sekjen Pengurus Besar Perhimpunan Dokter Hewan (PB-PDHI) Drh. Andi Wijanarko, MM.
49913c425142462a8868aed74b838f0f
Hadir dalam acara juga lebih dari 20 orang undangan dari instansi Pusat dan daerah yang membidangi Peternakan dan Kesehatan Hewan, Balai Veteriner, Balai Inseminasi Buatan (BIB) Lembang, BIB Singosari, Laboratorium Penyakit Hewan dan Produk Hewan, Perwakilan Kampus, Fakultas/Sekolah Vokasi dan Politeknik jurusan Kesehatan Hewan/Paramedik Veteriner/Teknologi Veteriner, Rumah Sakit Hewan, Badan Karantina Indonesia, Badan Narkotika Nasional, Peserta dan panitia yang hadir berjumlah 50 orang secara luring/offline dan 350 orang secara daring/online.
Dalam Sambutannya, Dirjen PKH menyampaikan bahwa peran paramedik sangat penting dalam membantu menyukseskan program-program kementerian pertanian khususnya dalam bidang kesehatan hewan. “PAVETI merupakan salah satu mitra strategis dari ditektorat Jendral Peternakan dan Kesehatan Hewan. Melalui rapat Koordinasi kali ini Dirjen meminta dukungan dan tentunya sinergi dan kolaborasi dari PAVETI untuk bersama-sama mendukung program pemerintah khususnya di subsektor peternakan dan kesehatan hewan dalam rangka pengendalian penyakit hewan menular strategis (PHMS)," harap Agung.
Dirjen PKH berharap anggota PAVETI di seluruh Indonesia bisa berkolaborasi, bergotong royong dan berkontribusi aktif dalam bulan vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) secara serentak pada Februari dan Maret tahun ini.
Kegiatan Rakornas PAVETI juga dirangkaikan dengan Seminar Nasional Kesehatan Hewan dan Peternakan yang mengundang narasumber yang kompeten di bidangnya. Adapun beberapa materi yang disampaikan pada Seminar Kesehatan Hewan dan Peternakan kali ini terdiri dari :
1. Mengapa harus ada Organisasi Profesi Paramedik Veteriner? disampaikan oleh drh. R.D. Wiwik Bagja, Inisiator dan Pengarah Pembentukan Ikatan Paramedis Veteriner Indonesia (IPAVETI) pada tahun 2000. Ketua PB-PDHI Periode 2006-2010 dan 2010-2014.
2. Upaya Karantina Hewan Dalam Pencegahan Tersebarnya Hama dan Penyakit Hewan di Indonesia disampaikan oleh drh. Anes Doni Kriswito, M.Si Direktur Manajemen Risiko Kedeputian Karantina Hewan, Bada Karantina Indonesia.
3. Upaya Pengendalian Penyakit Menular Strategis (PHMS) di Indonesia oleh drh. Imron Suandy, M.V.P.H, Direktur Kesehatan Hewan, Ditjen PKH, Pertanian RI.
4. Penyediaan Daging dan Susu yang Sehat di Indonesia oleh drh. Ira Firgorita, Direktur Kesehatan Masyarakat Veteriner, Ditjen PKH, Pertanian RI.
5. Peran Penyeliaan Dokter Hewan Kepada Paramedik Veteriner dalam Pelayanan Medik Veteriner di Indonesia oleh drh. Andi Wijanarko, MM, Sekertaris Jenderal PB PDHI.
6. Peran Balai Inseminasi Buatan Singosari terhadap Peningkatan Kompetensi Paramedik Veteriner di Bidang Reproduksi Ternak oleh drh. Aris Sutomo, M.Sc. Kepala Bagian Umum, Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB) Singosari.
7. Penyediaan Daging dan Susu Dalam Mendukung Swasembada Daging Sapi di Indonesia oleh Iqbal Alim, S.Pt. , M.Si, Ketua Kelompok Kerja Ruminansia Potong, Direktorat Pembibitan dan Produksi Ternak, Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan.
Dalam rapat Koordinasi Nasional bebarapa hal yang juga dibahas dalam rapat koordinasi bersama peserta yang hadir dibagi dalam 4 (empat) kelompok yaitu : Bidang Organisasi, Bidang Pengembangan Profesi, Bidang Kesejahteraan dan Bidang Advokasi. Hasil rapat koordinasi dinotulensikan untuk disampaikan ke DPP PAVETI sebagai bahan masukan dan pertimbangan rencana kegiatan PAVETI kedepan. Kegiatan Rakornas PAVETI Tahun 2025 ditutup langsung oleh Ketua Umum PAVETI Wijayati Andadari, S.E.
Narahubung : Aidi Salamuddin, A.Md (Ketua Bidang Humas PAVETI)
Paramedik Veteriner Indonesia
Profesional | Solider | Mandiri

Makin Solider dan Profesional, Ketua Umum Ketua DPP PAVETI Laksanakan Pengambilan Sumpah Profesi 50 Lulusan PVT Politani Payakumbuh Tahun 2023